Culinary, Review

Makan Siang Enak di Aroma Kasongan

Selama ini Kasongan dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah. Tapi tiga tahun belakangan ini, selain gerabah di Kasongan juga udah mulai banyak toko yang menjual perabotan rumah tangga yang kekinian dan tempat makan baru yang enak buat nongkrong atau sekedar bersantai sambil nikmain suasana alam di Kasongan.

Salah satu tempat makan yang aku cobain yaitu Aroma Kasongan yang beralamat di Jalan Kasongan Raya 69 Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, atau kurang lebih 250 meter dari gerbang Kasongan. Tempat ini ada di kiri jalan ya kalau kalian datang dari arah gerbang Kasongan, gampang ditemuin deh pokoknya apalabi kalo ngikutin Google Maps.

Berhubung Aroma Kasongan ini berada di jalan Kasongan yang mana merupakan akses jalan untuk aku pergi kuliah atau kerja, jadi hampir tiap hari selalu lewat di depannya. Mungkin udah ada tiga tahunan kali ya Aroma Kasongan ini beroperasi, tapi aku baru sempe icip-icip rabu minggu lalu (13/11).

Processed with VSCO with a6 preset

Processed with VSCO with a6 preset

Kalau kalian liat dari luar, bangunan Aroma Kasongan ini terbilang tidak terlalu besar, namun begitu kalian masuk teryata di dalam terdapat cukup banyak meja dengan berbagai hiasan di meja dan dinding yang unik yang tertata dengan sangat cantik. Jadi mereka ini punya ruang indoor dan semi-outdoor gitu. Ruang indoornya ada dibagian depan, dihiasi berbagai pernak pernik antik. Sedangkan bagian semi-outdoor ada dibagian belakang dimana pengunjung dihadapkan view sawah, dan ada kolam ikannya jua yang menamba nuansa adem di Aroma Kasongan ini.

Processed with VSCO with a6 preset
Bagian depan/indoor di Aroma Kasongan

Aku milih untuk duduk di bagian belakangnya, biar lebih adem aja sih kena angin sepoi-sepoi dari sawah sambil denger gemericik suara air di kolam ikannya, secara Jogja lagi super panas banget cuy belakangan ini. Gangerti lagiiiii.

Processed with VSCO with a6 preset
Bagian belakang/semi-outdoor di Aroma Kasongan

Pas aku kesana kebetulan lagi ada bule yang lagi belajar bahasa Indonesia gitu. Entah mereka udah berapa lama duduk situ. Gak lama kemudian datang lagi 2 orang bule yang makan disana, tapi di meja yang berbeda. Ini tempatnya emang enak buat duduk ngobrol berlama-lama gitu sih. Hawanya bikin ga pengen pulang saking ademnya dan nenangin banget.

Processed with VSCO with a6 preset

Setelah dirasa mendapat tempat yang pas, akhirnya aku mulai untuk pilih-pilih menu makanan dan minumannya. Untuk makanan utamanya sih semuanya makanan jawa rumahan gitu dari mulai Nasi Campur Jawa, Gado-gado, Nasi Goreng Aroma, Opor Ayam, Kari Ayam Pedas, dan ada juga dalam bentuk rice bowlnya, tapi tetep dengan menu jawanya. Oiya mereka juga nyediain Nasi Campur untuk Vegetarian loh, it’s a plus! Untuk harga menu utamanya berkisar antara IDR 25.000-40.000. Sedangkan untuk menu tambannya berkisar antara IDR 5.000-25.000.

Processed with VSCO with a6 preset
Menu Makanan di Aroma Kasongan

Untuk menu minumannya, Aroma Kasongan menawarkan beberapa varian kopi, jus, dan minuman lain yang unik seperti lidah buaya, twinning tea, green tea, dan infused water. Harga minumannya berkisar antara IDR 10.000-20.000.

Processed with VSCO with a6 preset
Menu Minuman di Aroma Kasongan

Setelah memilah-memilah menu makanan dan minuman, akhirnya pilihanku jatuh ke Nasi Campur Jawa dengan Sate Lilit Tuna seharga IDR 40.000 dengan minuman Infused Water (timun + lemon + mints) seharga IDR 10.000. Sebagai cemilannya aku juga pesen carrot cake nya yang katanya the best carrot cake in Jogja seharga IDR 25.000.

Btw mereka cukup unik dalam hal penyajian makannya. Makanan yang aku pesan alias Nasi Campur Jawa dengan Sate Lilit Tuna ini ditaruh diatas piring bulat berbahan…apa ya? Kayak kaleng, seng, apalaah itu, pokoknya mirip bahan gelas jadul yang warnanya hijau loreng-loreng putih punya kakek/nenek kalian gitu. Seporsi Nasi Campur Jawa dengan Sate Lilit Tuna ini terdiri dari Nasi + Tempe + Lodeh Kampung + Bihun + Sambal Ikan Teri Kacang + Sate lilit tuna. Honestly, porsi lauknya lumayan banyak buatku. Mungkin porsi lauknya bisa dikurangin dan porsi nasi nya ditambah. Tapi untuk rasanya sih enak banget. Sate lilitnya juaraaaa!

Processed with VSCO with a6 preset
Nasi Campur Jawa dengan Sate Lilit Tuna Aroma Kasongan

Untuk minumannya, aku puas sih sama Infused Waternya soalnya emang beneran nyegerin dikala jogja lagi panas-panasnya. Mintsnya beneran ngademin banget. Waktu itu aku lagi emang gatertarik sama minuman jus-jus yang ada dan lagi pengen yang seger-seger, dan si Infused Waternya emang senyegerin itu.

Processed with VSCO with a6 preset
Infused Water Aroma Kasongan

Sebagai penutup menurutku Carrot Cake ini wajib dicoba buat pencuci mulut sih. Biarpun ukurannya terlihat kecil, kayak cupcake gitu, tapi ini lumayan bikin kenyang juga lho. Udah gitu taburan almondnya dan creamnya bener-bener enak banget dan gak enek. Tekstur rotinya emang agak rapuh gitu, dan kalian bisa rasain ada serpihan wortel di dalam kuenya *yaiyala namanya juga carrot cake, bukan eggplant cake* yang menambah rasa untuk dari carrot cake ini. Kalau kalian mau ngemil sehat bisa nih cobain carrot cakenya!

Processed with VSCO with a6 preset
Carrot Cake Aroma Kasongan

Processed with VSCO with a6 preset

Ya kurang lebih begitu lah ya pengalamanku selama nyobain makanan di Aroma Kasongan. Secara keseluruhan, menurut aku pribadi nilai yang aku kasih buat Aroma Kasongan ini adalah 8.5/10 untuk makanannya dan 9/10 untuk tempatnya. Mungkin kalau kalian main ke Jogja bagian selata, bisa nih mampir ketempat ini dan langsung cobain sendiri makannya.